2,2 Ton Jadi 19 Kg: Program Bawang Merah Dinas Pertanian Mimika Gagal Total

- Jurnalis

Senin, 20 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Program pengadaan benih bawang merah Dinas Pertanian Mimika yang rusak dan tidak layak tanam

Program pengadaan benih bawang merah Dinas Pertanian Mimika yang rusak dan tidak layak tanam

Timika, HaluanPapua – Program pengembangan bawang merah yang dijalankan Dinas Pertanian, Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan Kabupaten Mimika Tahun Anggaran 2025 menuai sorotan tajam. Proyek bernilai ratusan juta rupiah itu diduga gagal total setelah dari total 2,2 ton benih yang dianggarkan, hanya sekitar 19 Kg yang dinyatakan layak tanam.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pengadaan benih tersebut dilaksanakan melalui mekanisme penunjukan langsung kepada perusahaan berinisial SD, dengan lokasi tanam di Kampung Wonosari Jaya dan Kadun Jaya. Namun, dari volume yang tercantum dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) sebesar 2,2 ton, benih yang tiba di lokasi hanya sekitar 1.375 Kg. Lebih dari separuhnya diduga rusak dan tidak layak tanam.

Lebih ironis lagi, meski kualitas benih di bawah standar dan volume tak sesuai kontrak, pihak dinas tetap mencairkan pembayaran kepada penyedia. Hingga kini, kontraktor baru mengganti sekitar 100 kilogram benih, jauh dari jumlah yang seharusnya.

Baca Juga :  Proyek Perumahan Disperkimtan Mimika Diduga Dikuasai Lewat Persekongkolan Keluarga

Kinerja Dinas Dipertanyakan

Kegagalan program ini menimbulkan tanda tanya besar atas lemahnya pengawasan internal dan rendahnya tanggung jawab teknis di lapangan. Sejumlah pihak menilai, program strategis seperti ini seharusnya menjadi bagian dari upaya nyata mewujudkan visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Mimika, khususnya dalam mendorong ketahanan pangan daerah.

“Jangan hanya mengejar realisasi anggaran, tetapi hasil di lapangan nol besar. Ini bentuk pemborosan dan mencederai kepercayaan publik terhadap pemerintah daerah,” ujar salah satu pemerhati kebijakan publik di Timika yang enggan disebutkan namanya.

Desakan Pemeriksaan APIP

Kondisi ini mendorong munculnya desakan agar Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) segera turun tangan melakukan pemeriksaan terhadap seluruh proses pengadaan benih bawang merah tersebut.

Baca Juga :  Skandal Proyek Disperkimtan Mimika: Honorer Diduga Kuasai 8 Paket Rp4,5 Miliar, Istri Sebagai Wakil Direktur

Pengadaan yang tidak sesuai spesifikasi dan lemahnya tindak lanjut dari pihak dinas maupun rekanan menjadi indikasi kuat adanya ketidaktertiban dalam pengelolaan keuangan publik. Jika dibiarkan tanpa evaluasi menyeluruh, kasus serupa dikhawatirkan akan terus berulang dan menghambat pembangunan sektor pertanian di Mimika.

Program pengembangan budidaya bawang merah melalui Bidang Hortikultura ini sejatinya ditujukan untuk meningkatkan ekonomi petani lokal, menekan inflasi daerah, dan memperkuat ketahanan pangan. Namun, kenyataan di lapangan menunjukkan orientasi anggaran lebih dominan dibanding orientasi hasil (outcome).

Kegagalan distribusi benih dan lemahnya pengawasan menjadi alarm serius bagi pemerintah daerah agar tidak sekadar menyerap anggaran, tetapi memastikan setiap rupiah benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat. (*)

Berita Terkait

HMI Mimika Rayakan Sukses Pelantikan dengan Aksi Sosial di Panti Asuhan Laskar Pelangi
Kadin Papua Tengah Sindir Freeport: Perusahaan Sebesar Itu, Tak Beri Dukungan Selembar Spandukpun
Pengurus HMI Mimika Dapat Pembekalan Tupoksi dan Nilai Kepemimpinan dari PB HMI
Wakil Ketua III DPRK Mimika Dukung Frans Pigome Pimpin PT Freeport Indonesia
HMI Cabang Mimika Resmi Dilantik, Siap Jadi Mitra Kritis Pembangunan Daerah
Sony Kaparang Kritik Keras Prioritas PUPR Mimika: “Air Bersih 13 Tahun Tak Tuntas, Tapi Jalan Triliunan Digenjot Lagi”
Memperingati HUT ke-61, Anggota DPR RI Soedeson Tandra Salurkan Bantuan Sembako di Kampung Tipuka
Soedeson Tandra Dukung Penuh Suksesnya HUT ke-61 Partai Golkar Mimika

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:11 WIT

HMI Mimika Rayakan Sukses Pelantikan dengan Aksi Sosial di Panti Asuhan Laskar Pelangi

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:46 WIT

2,2 Ton Jadi 19 Kg: Program Bawang Merah Dinas Pertanian Mimika Gagal Total

Senin, 20 Oktober 2025 - 16:48 WIT

Kadin Papua Tengah Sindir Freeport: Perusahaan Sebesar Itu, Tak Beri Dukungan Selembar Spandukpun

Minggu, 19 Oktober 2025 - 21:34 WIT

Pengurus HMI Mimika Dapat Pembekalan Tupoksi dan Nilai Kepemimpinan dari PB HMI

Minggu, 19 Oktober 2025 - 16:44 WIT

Wakil Ketua III DPRK Mimika Dukung Frans Pigome Pimpin PT Freeport Indonesia

Berita Terbaru