Fraksi Demokrat DPRK Mimika Berkomitmen Dukung Sekolah Rakyat untuk Anak Kurang Mampu

- Jurnalis

Kamis, 10 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Timika, HaluanPapua – Fraksi Partai Demokrat ]DPRK Mimika menyatakan dukungannya terhadap rencana pendirian Sekolah Rakyat, yang dinilai sebagai solusi efektif untuk meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu di Kabupaten Mimika.

Fraksi Demokrat menegaskan hal ini dalam pandangan akhir terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Mimika Tahun Anggaran 2024, yang dibacakan oleh Ketua Fraksi Dessy Putrika dalam Rapat Paripurna III Masa Sidang II pada Jumat (4/7).

“Fraksi Demokrat melihat bahwa Sekolah Rakyat adalah jalan nyata dalam menghadirkan keadilan pendidikan. Ini bukan sekadar program, tapi bentuk keberpihakan negara terhadap anak-anak yang selama ini terpinggirkan,” ujar Dessy.

Baca Juga :  Nancy Raweyai Kunjungi Ko'Membaca Nusi, Apresiasi Kerja Keras Anak Muda Papua

Menurut Fraksi Demokrat, banyak anak di wilayah pesisir, pedalaman, dan kampung-kampung pinggiran yang masih kesulitan mengakses pendidikan karena keterbatasan biaya, fasilitas, dan transportasi.

Program Sekolah Rakyat, yang merupakan bagian dari agenda strategis nasional, dinilai sangat relevan untuk diimplementasikan di Mimika.

“Kami mendorong Pemerintah Daerah agar segera mengalokasikan anggaran dan menyiapkan regulasi untuk menghadirkan Sekolah Rakyat di titik-titik yang paling membutuhkan,” lanjutnya.

Fraksi Demokrat juga menyebut Sekolah Rakyat dapat menjadi jaring pengaman sosial untuk mencegah anak-anak Mimika putus sekolah akibat kemiskinan.

Baca Juga :  KKT Mimika Salurkan Bantuan untuk Korban Kebakaran di Pomako

Sekolah ini bisa dikelola melalui kolaborasi antara Dinas Pendidikan, lembaga nonformal, yayasan, hingga gereja dan komunitas adat lokal.

“Tidak boleh ada lagi anak Mimika yang tertinggal karena tak mampu membayar sekolah. Sekolah Rakyat adalah bentuk nyata dari keadilan sosial,” kata Dessy.

Fraksi Demokrat menegaskan bahwa pendidikan gratis yang inklusif bukan beban, melainkan investasi jangka panjangbagi masa depan Mimika.

“Kalau kita ingin Mimika bangkit dan mandiri, maka pendidikan harus menjadi prioritas utama. Sekolah Rakyat adalah bukti keberpihakan, bukan sekadar wacana,” tutup Dessy Putrika. (*)

Berita Terkait

HMI Mimika Rayakan Sukses Pelantikan dengan Aksi Sosial di Panti Asuhan Laskar Pelangi
2,2 Ton Jadi 19 Kg: Program Bawang Merah Dinas Pertanian Mimika Gagal Total
Kadin Papua Tengah Sindir Freeport: Perusahaan Sebesar Itu, Tak Beri Dukungan Selembar Spandukpun
Pengurus HMI Mimika Dapat Pembekalan Tupoksi dan Nilai Kepemimpinan dari PB HMI
Wakil Ketua III DPRK Mimika Dukung Frans Pigome Pimpin PT Freeport Indonesia
HMI Cabang Mimika Resmi Dilantik, Siap Jadi Mitra Kritis Pembangunan Daerah
Sony Kaparang Kritik Keras Prioritas PUPR Mimika: “Air Bersih 13 Tahun Tak Tuntas, Tapi Jalan Triliunan Digenjot Lagi”
Memperingati HUT ke-61, Anggota DPR RI Soedeson Tandra Salurkan Bantuan Sembako di Kampung Tipuka

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:11 WIT

HMI Mimika Rayakan Sukses Pelantikan dengan Aksi Sosial di Panti Asuhan Laskar Pelangi

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:46 WIT

2,2 Ton Jadi 19 Kg: Program Bawang Merah Dinas Pertanian Mimika Gagal Total

Senin, 20 Oktober 2025 - 16:48 WIT

Kadin Papua Tengah Sindir Freeport: Perusahaan Sebesar Itu, Tak Beri Dukungan Selembar Spandukpun

Minggu, 19 Oktober 2025 - 21:34 WIT

Pengurus HMI Mimika Dapat Pembekalan Tupoksi dan Nilai Kepemimpinan dari PB HMI

Minggu, 19 Oktober 2025 - 16:44 WIT

Wakil Ketua III DPRK Mimika Dukung Frans Pigome Pimpin PT Freeport Indonesia

Berita Terbaru